25 C
Medan
Jumat, Juni 28, 2024

Latest Posts

Tempat Kudus Basis Peperangan Rohani

Peperangan rohani adalah sebuah kebenaran yang harus diterima para pengikut Kristus.
Ketika Gereja sudah tidak mengajarkan dan mengingatkan lagi bahwa kita “sedang perang”, maka dengan
gampang Gereja akan jatuh kedalam kesuaman (Why 3:16).
Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu
muslihat Iblis; karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan
pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang
gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara. (Ef. 6:11-12)
Ada 4 area Peperangan Rohani :
1. Ekonomi : Roh Keserakahan
2 Petrus 2:14
Mata mereka penuh nafsu zinah dan mereka tidak pernah jemu berbuat dosa. Mereka memikat
orang-orang yang lemah. Hati mereka telah terlatih dalam keserakahan. Mereka adalah orangorang yang terkutuk!
One World Economy :
Wahyu 13:17
dan tidak seorangpun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai
tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya.
2. Politik Kepentingan : Roh mementingkan Diri Sendiri
Yakobus 3:16
Sebab di mana ada iri hati dan mementingkan diri sendiri di situ ada kekacauan dan segala macam
perbuatan jahat.
3. Pendidikan : Paradigma (Pola Berpikir), Benteng Pertahanan Iblis
2 Korintus 10:5
Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh
keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah. Kami menawan segala pikiran dan
menaklukkannya kepada Kristus
4. Gereja : Penguasa Persia menahan Jawaban Doa
Daniel 10:13
Pemimpin kerajaan orang Persia berdiri dua puluh satu hari lamanya menentang aku ,tetapi
kemudian Mikhael, salah seorang dari pemimpin-pemimpin terkemuka, datang menolong aku, dan
aku meninggalkan dia di sana berhadapan dengan raja-raja orang Persia

Allah dahsyat di Tempat Kudus-Nya
Mazmur 68:35
(68-36) Allah adalah dahsyat dari dalam tempat kudus-Nya , Allah Israel, Dia mengaruniakan
kekuasaan dan kekuatan kepada umat-Nya. Terpujilah Allah!

Kesimpulan :
1 Tawarikh 22:19
Maka sekarang, arahkanlah hati dan jiwamu untuk mencari TUHAN, Allahmu. Mulailah mendirikan
tempat kudus TUHAN supaya tabut perjanjian TUHAN dan perkakas kudus Allah dapat dibawa
masuk ke dalam rumah yang didirikan bagi nama TUHAN.
“I am engaged in spiritual warfare every day. I must never let down my guard, I must keep armed.” Billy
Graham

EFESUS 6:12 & KOLOSE 2:8
Alkitab berkata bahwa musuh kita bukanlah darah dan daging, melainkan penguasa-penguasa di udara.
Iblis bekerja tidak terlihat secara fisik, tetapi Iblis bekerja memengaruhi pikiran setiap orang, dengan cara
menyesatkan manusia dari kebenaran sejati.
Rasul Paulus bahkan memperingati setiap orang percaya untuk berhati-hati terhadap filsafat dunia dan
ajaran nenek moyang yang tidak sesuai dengan ajaran Kristus.
Bagaimana agar kita dapat menang atas tipu daya dan dusta Iblis?

1. MEMPERBAHARUI PIKIRAN KITA (YOH 8:31-32)
Yesus berkata bahwa agar orang percaya dapat mengetahui kebenaran yang memerdekakan, kita harus
tetap berada dalam firman-Nya. Jika kita selalu memikirkan hal-hal yang berasal dari daging, maka kita akan
berjalan dalam daging. Tetapi jika kita selalu memikirkan hal-hal yang berasal dari Roh, maka kita akan
berjalan dalam Roh. Firman Allah-lah yang dapat memperbaharui pikiran kita senantiasa. Apakah Anda
sudah memperbaharui pikiran Anda dengan Firman Allah? Jika belum, apa kendala-nya?

2. MENGGUNAKAN SENJATA KUASA ALLAH (2 KOR 10:4-5)
Kita terlibat dalam peperangan rohani yang berlangsung di dalam pikiran kita. Dengan pertolongan kuasa
Allah, kita dapat mengalahkan siasat Iblis yang ingin menyesatkan kita dari kebenaran yang sejati. Itulah
sebabnya sangat penting jika kita ingin memberitakan kabar Injil kepada orang lain, terlebih dahulu kita
mendoakan orang tersebut agar pikirannya dimerdekakan dan mau menerima pengenalan kepada Allah.
Apakah Anda sudah berdoa sebelum memberitakan Injil? Ceritakanlah pengalaman Anda!

3. DOA, PUJIAN DAN PENYEMBAHAN (2 TAW 5:13 & MAZ 22:3)
Melalui doa, pujian dan penyembahan berarti kita sedang menjalin keintiman dengan Tuhan.
Ingat bahwa saat teduh adalah kebutuhan pokok bagi kehidupan rohani orang percaya. Dengan menjalin
keintiman dengan Tuhan, kita percaya bahwa Tuhan akan membentengi umat-Nya dari tipu daya Iblis.

Latest Posts

Flag Counter

Don't Miss